Halodoc Konsultasi Dokter - Platform pelayanan kesehatan digital lewat aplikasi di telpon genggam dan web Situs, Halodoc menyebutkan tiap-tiap bulannya dapat melayani 2 juta orang per bulan.
Founder dan Chief Executive Officer Halodoc, Jonathan Sudharta mengungkapkan, selama ini pelayanan pada aplikasinya benar-benar terus mengalami peningkatan pengguna.
Menurut data perusahaan, perkembangan dalam dua thn terakhir Halodoc sangat pesat. Hal ini karena mengenai kesehatan maka antusias warga terus meningkat. Umumnya mereka membutuhkan berita kurang lebih kesehatan. Halodoc juga telah memberikan feature pelayanan digital. “Ini semakin memudahkan warga buat meraih info lebih kurang kesehatan,” tutur Jonathan dalam keterangannya terhadap Rakyat Merdeka.
Sampai saat ini, Halodoc telah memberikan pelayanan kesehatan yang diklaim nyaman bagi 2 juta penggunanya tiap-tiap Bln. Setengah dari pengguna aplikasi ini berada di luar Pulau Jawa. Angka 2 juta ini berpotensi dapat terus bertambah, mengingat perusahaan juga berupaya mengoptimalkan pemanfaatan teknologi. “Terdapat potensi yang besar bagi kami buat memanfaatkan teknologi guna menambah area jangkauan pelayanan kesehatan konvensional. Kami juga berupaya sediakan akses kesehatan yang lebih baik praktis bagi komunitas besar Indonesia,” katanya.
Dia Mengemukakan, buat menambah kenyamanan, para pengguna juga bisa menggunakan aplikasi pemesanan teliti laboratorium via aplikasi. Pengguna juga bisa melakukan pemesanan obat lewat aplikasi di 1.300 apotek rekanan yang dapat diantar dalam waktu kurang dari 1 jam. Pemakaian platform Halodoc konsultasi dokter pada 2018 diklaim meningkat se gede 2.500 Prosen.
Lebih lanjut, pihaknya menyebut tak menutup bisa saja buat ekspansi ke luar negara walaupun itu belum jadi target pendek perusahaan. Pihaknya lebih pilih utk konsentrasi mengembangkan business di Tanah Air. Ketetapan ini diambil karena masih banyak daerah yang belum terjangkau oleh akses kesehatan.
Lebih-lebih belum lama ini Halodoc telah memperoleh aset segar senilai 65 juta dollar AS atau setara Rp 918 miliar. Dana ini dipakai Halodoc buat menambah area pelayanan antar obat ke luar kota besar. Perusahaan th ini juga menargetkan bisa mengajak 500-600 hunian sakit baru sebagai Kolega.
Menurut data perusahaan, perkembangan dalam dua thn terakhir Halodoc sangat pesat. Hal ini karena mengenai kesehatan maka antusias warga terus meningkat. Umumnya mereka membutuhkan berita kurang lebih kesehatan. Halodoc juga telah memberikan feature pelayanan digital. “Ini semakin memudahkan warga buat meraih info lebih kurang kesehatan,” tutur Jonathan dalam keterangannya terhadap Rakyat Merdeka.
Sampai saat ini, Halodoc telah memberikan pelayanan kesehatan yang diklaim nyaman bagi 2 juta penggunanya tiap-tiap Bln. Setengah dari pengguna aplikasi ini berada di luar Pulau Jawa. Angka 2 juta ini berpotensi dapat terus bertambah, mengingat perusahaan juga berupaya mengoptimalkan pemanfaatan teknologi. “Terdapat potensi yang besar bagi kami buat memanfaatkan teknologi guna menambah area jangkauan pelayanan kesehatan konvensional. Kami juga berupaya sediakan akses kesehatan yang lebih baik praktis bagi komunitas besar Indonesia,” katanya.
Dia Mengemukakan, buat menambah kenyamanan, para pengguna juga bisa menggunakan aplikasi pemesanan teliti laboratorium via aplikasi. Pengguna juga bisa melakukan pemesanan obat lewat aplikasi di 1.300 apotek rekanan yang dapat diantar dalam waktu kurang dari 1 jam. Pemakaian platform Halodoc konsultasi dokter pada 2018 diklaim meningkat se gede 2.500 Prosen.
Peningkatan Aplikasi Halodoc Konsultasi Dokter
Peningkatan ini melebihi ekspektasi awal, yang mencerminkan dengan cara jelas tingginya permintaan dapat kenyamanan dan kemudahan akses pelayanan kesehatan. Jonathan Melanjutkan, dengan cara usaha kontribusi dari pelayanan konsultasi kesehatan online dengan pelayanan pengantaran obat yang dilakukan perusahaan cukup seimbang. Pasalnya, ke-2 tipe pelayanan ini bersifat saling melengkapi dan sangat dibutuhkan masyarakat.Lebih lanjut, pihaknya menyebut tak menutup bisa saja buat ekspansi ke luar negara walaupun itu belum jadi target pendek perusahaan. Pihaknya lebih pilih utk konsentrasi mengembangkan business di Tanah Air. Ketetapan ini diambil karena masih banyak daerah yang belum terjangkau oleh akses kesehatan.
Lebih-lebih belum lama ini Halodoc telah memperoleh aset segar senilai 65 juta dollar AS atau setara Rp 918 miliar. Dana ini dipakai Halodoc buat menambah area pelayanan antar obat ke luar kota besar. Perusahaan th ini juga menargetkan bisa mengajak 500-600 hunian sakit baru sebagai Kolega.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete